Back

EUR/USD: Akankah Tembus 1,1268 Jelang PDB AS?

FXStreet - EUR/USD melakukan pemulihan yang solid di Asia dan mendapatkan level 1,12 di pertengahan sesi Asia, karena bulls USD mengambil nafas menjelang data ekonomi utama AS hari ini.

EUR/USD menunggu berita makro AS

Spot terlihat membalikkan penurunan ke level 1,1185 dan membuat pencapaian lain menuju puncak 2017 yang dicapai awal bulan ini di level 1,1263, karena leg terakhir yang lebih tinggi dalam dolar AS terhadap mata uang utama terlihat ambruk di tengah melemahnya treasury yield.

Aksi beli USD yang terlihat pada beberapa jam terakhir mereda menyusul komentar dari Presiden St. Louis Fed Bullard dan kepala Fed San Fransisco Williams, yang menganjurkan jalur kenaikan suku bunga bertahap untuk menopang momentum ekonomi AS.

Selain itu, intensifnya perdagangan berisiko di tengah anjloknya ekuitas Asia dan harga minyak juga mendukung mata uang pendanaan Euro. Sementara itu, EUR/USD juga menemukan dukungan dari penguatan pasangan silang, karena EUR/GBP tetap dalam penawaran beli kuat di tengah lemahnya GBP, karena angka PDB kuartal pertama Inggris lebih lemah.

Relevansi selanjutnya untuk pasangan ini adalah barang tahan lama, PDB awal dan data sentimen konsumen AS, tanpa adanya berita makro dari Euroland, dengan pasar penuh kembali setelah libur kemarin di Jerman, Swiss, dan Perancis.

Level-level teknis EUR/USD

Valeria Bednarik di FXStreet mencatat: "Pasangan ini harus maju melampaui level tinggi multi bulan baru-baru ini di 1,1267 untuk mendapatkan kembali momentum kenaikannya, sekarang menjadi lebih tidak mungkin untuk minggu ini, karena Fed yang berhati-hati terbukti tidak cukup. Meski begitu, pergerakan korektif ke bawah bisa meluas ke 1,1080, tanpa benar-benar mempengaruhi tren bullish dominan. Level support: 1,1160 1,1120 1,1080 Level resistensi: 1,1220 1,1260 1,1300."

Apakah Reli 11-Minggu GBP/USD Sudah Berakhir?

GBP/USD mengalami penurunan terbesar di antara pasangan utama lainnya di Asia karena GBP dalam penawaran jual sebagai respons terhadap lemahnya PDB kuartal pertama Inggris dan berkembangnya tanda-tanda partai Konservatif PM Inggris kehilangan posisi menjelang pemilu 8 Juni.
了解更多 Previous

Bullard Menyukai Pengurangan Neraca Pada Semester Kedua 2017

Presiden St. Louis Federal Reserve (Fed) James Bullard, dalam pidatonya di Tokyo, mengatakan bahwa dia berharap untuk memulai normalisasi neraca Fed pada semester kedua tahun ini.
了解更多 Next