Emas Kehilangan Momentum Di Depan $1.480 Dengan Fokus Tetap Pada Perdagangan, FOMC
- Wall Street terlihat akan dibuka di wilayah negatif pada hari Rabu.
- Indeks Dolar AS mempertahankan pemulihan dekat 98.
- Yield obligasi Treasury AS 10-tahun turun lebih dari 2%.
Pasangan XAU/USD memperpanjang pemulihan stabilnya yang dimulai minggu lalu dan menyentuh tertinggi baru dua minggu $1.479 sebelum kehilangan traksi menjelang sesi Amerika. Pada saat penulisan, pasangan ini diperdagangkan di $1.473,50.
Berita perdagangan AS-China terus memengaruhi sentimen risiko
Kurangnya kejelasan terkait sengketa perdagangan Amerika Serikat (AS)-China telah membebani sentimen pasar sejak awal minggu dan memungkinkan aset-aset safe-haven seperti logam mulia menemukan permintaan.
Pada hari Selasa, Presiden AS Donald Trump menegaskan kembali kesediaannya untuk menaikkan tarif impor China jika mereka gagal mencapai kesepakatan perdagangan. Selain itu, Senat AS menyetujui RUU hak asasi manusia Hong Kong, menghidupkan kembali kekhawatiran seputar perkembangan ini yang merusak kemungkinan penyelesaian kesepakatan.
Namun, Kepala Biro Beijing CNBC Eunice Yoon dalam satu jam terakhir melaporkan bahwa China tidak ingin menghubungkan RUU Hong Kong dengan negosiasi perdagangan dan membantu sentimen pasar sedikit membaik. Namun demikian, yield obligasi Treasury AS 10-tahun masih turun lebih dari 2% pada basis harian dan indeks utama Wall Street terlihat akan dibuka di wilayah negatif karena futures membukukan penurunan moderat menjelang bel pembukaan.
Pada paruh kedua hari, Federal Open Market Committee (FOMC) akan merilis berita acara pertemuan Oktober dan investor akan mencari petunjuk baru seputar prospek kebijakan jangka pendek. Menjelang rilis berita acara, Indeks Dolar AS naik 0,18% hari ini di 98, sehingga sulit bagi pasangan ini untuk mempertahankan momentum bullish.
Level-level teknis yang harus diperhatikan